Menteri Komunikasi dan Informasi Johnny G. Plate berdiskusi dengan Menteri Media Massa Sri Lanka Dullas Alahapperuma tentang upaya memerangi potensi infodemik dan literasi digital dan kerjasama pendidikan.
"Pertemuan hari ini dengan Menteri Media Massa Sri Lanka membahas upaya pemerintah untuk memerangi penyebaran informasi palsu dan disinformasi," katanya dalam sebuah pernyataan, Jumat.
Menteri Johnny mengatakan, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika telah mencanangkan tiga langkah strategi memerangi hoaks, informasi palsu, disinformasi, dan penyebaran disinformasi. Menkominfo telah merinci tiga strategi yang meliputi hulu, tengah, dan hilir.
“Kami mengedukasi masyarakat untuk memberikan informasi yang akurat dan positif untuk memberikan literasi digital di tingkat hulu dan mencegah penyebaran konten negatif,” ujarnya.
“Kominfo bekerja sama dengan komunitas lokal, akademisi, komunitas online, media, dan sektor swasta untuk memberikan kampanye skala besar, program pendidikan, dan pelatihan literasi digital kepada seluruh komunitas. Target kami adalah mencapai 2024. Adalah mencapai 50 juta orang melek huruf, "dia menambahkan. ..
Menkominfo menegaskan, pemerintah fokus pada peningkatan literasi digital. Menurutnya, ini adalah salah satu solusi dasar dan berkelanjutan utama untuk membangun komunitas melawan hoax dan misinformasi.
Di tingkat menengah, Menkominfo mengatakan Indonesia telah melakukan serangkaian tindakan serius dan cepat untuk menghilangkan akses konten negatif ke situs web, platform digital, atau akun yang menyebarkan informasi palsu.
“Kominfo secara aktif memantau dan mengambil tindakan untuk memerangi penyebaran konten berbahaya di Internet. Misalnya, sejak awal wabah COVID-19, mesin crawler Kominfo telah menjadi Direktur Informasi. Itu telah digunakan oleh AIS. Tim. Penyebaran hoax harian aplikasi identifikasi media sosial terkait COVID-19,” jelasnya.
Dari Januari 2020 hingga Maret tahun ini, Menteri Johnny mengatakan 5.727 konten diajukan untuk dihapus sebagai tanggapan atas hoaks yang tersebar di berbagai platform media sosial di Indonesia.
Di tingkat hilir, Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Satuan Reserse Kriminal Polri melakukan penegakan hukum.
“Tingkat hilir ini untuk membantu aparat penegak hukum seperti Polri dalam mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah penyebaran informasi palsu secara online,” katanya.
Menteri Johnny mengatakan akan mengajukan proposal pertukaran pelajar kedua negara oleh Menteri Duras Alapelma.
“Hari ini, dalam pertemuan dengan Menteri Sri Lanka, kami membahas kemungkinan kerja sama kedua negara di bidang pendidikan.” ujarnya.